Real Madrid Sempurna di Laga Penentu
Real Madrid menunjukkan kelasnya di babak penyisihan Grup H Piala Dunia Antarklub 2025. Bertanding di Lincoln Financial Field, Amerika Serikat, pada Jumat pagi WIB (27/6/2025), tim asuhan Xabi Alonso menghajar RB Salzburg dengan skor telak 3-0. Hasil ini memastikan Los Blancos finis sebagai pemuncak klasemen dengan total tujuh poin dari tiga laga.
Kemenangan ini bukan sekadar soal angka. Madrid mendominasi penuh jalannya pertandingan sejak menit awal hingga akhir. Salzburg yang sempat tampil mengejutkan di dua laga sebelumnya, tak mampu berbuat banyak menghadapi tekanan tinggi dan kualitas individu para pemain Madrid.
Vinicius Jr. Tampil Ganas
Salah satu bintang paling bersinar di laga ini adalah Vinicius Junior. Penyerang asal Brasil itu mencatatkan satu gol dan satu assist yang berperan besar dalam kemenangan Madrid. Ia mencetak gol pembuka di menit ke-40 melalui aksi solo run yang menusuk ke jantung pertahanan Salzburg, mengelabui dua pemain, lalu menaklukkan kiper Christian Zawieschitzky dengan tembakan akurat.
Tak berhenti di situ, Vinicius juga menjadi kreator gol kedua Madrid. Di menit ke-45, ia mengirimkan umpan datar ke Federico Valverde yang berdiri bebas. Gelandang Uruguay itu tanpa kesulitan mencocor bola ke gawang dan membuat skor menjadi 2-0 sebelum turun minum.
Salzburg Gagal Bangkit
Meski tertinggal dua gol, Salzburg mencoba bangkit di babak kedua. Pelatih Thomas Letsch memasukkan pemain muda Adam Daghim yang langsung memberi ancaman. Sayangnya, dua peluang emas dari Daghim gagal dikonversi menjadi gol, termasuk tembakan rendah di menit awal babak kedua yang masih bisa diamankan Courtois.
Salzburg sempat mendapatkan momentum melalui tendangan Edmund Baidoo dari luar kotak penalti. Tapi usaha itu juga digagalkan oleh blok krusial dari Antonio Rudiger. Setiap upaya Salzburg seperti terbentur tembok kokoh bernama pertahanan Madrid.
Gol Penutup dari Gonzalo Garcia
Ketika Salzburg mencoba bermain lebih terbuka untuk mengejar ketertinggalan, justru terjadi blunder fatal di lini belakang. Sebuah kesalahan passing dari bek Salzburg dimanfaatkan dengan cerdas oleh Gonzalo Garcia. Striker muda Madrid itu langsung menyambar bola dan menaklukkan Zawieschitzky di menit ke-84 untuk menutup kemenangan 3-0.
Bagi Garcia, gol ini bukan hanya menegaskan instingnya sebagai predator di kotak penalti, tapi juga menambah kepercayaan diri menjelang babak knock-out.
Statistik Menunjukkan Ketimpangan
Statistik menunjukkan betapa dominannya Real Madrid dalam pertandingan ini. Mereka menguasai 62% penguasaan bola, mencatatkan 18 tembakan (9 on target), dan memenangkan 56% duel-duel udara. Sebaliknya, Salzburg hanya mampu melepaskan 7 tembakan, dengan hanya 2 yang mengarah ke gawang.
Madrid juga unggul dalam jumlah operan sukses (498 berbanding 312) dan pressing recovery. Ini menegaskan bahwa selain unggul secara kualitas, Madrid juga lebih disiplin dan konsisten secara taktik.
Xabi Alonso Lanjutkan Tren Positif
Kemenangan ini juga memperkuat posisi Xabi Alonso sebagai pelatih dengan prospek cerah. Mantan gelandang Liverpool dan Madrid itu kini mencatatkan dua kemenangan dan satu hasil imbang di turnamen ini. Selain sukses meramu strategi yang efektif, Alonso juga mampu menjaga keseimbangan antara pemain senior dan talenta muda.
Vinicius, Valverde, dan Courtois tetap jadi pilar utama, namun Gonzalo Garcia, Arda Guler, dan Huijsen juga mendapat menit bermain yang krusial. Ini menjadi modal penting bagi Madrid dalam menghadapi tantangan di babak 16 besar.
Salzburg Pulang dengan Kepala Tegak
Meski kalah dan tersingkir, Salzburg tetap layak mendapat apresiasi. Mereka tampil meyakinkan di dua laga sebelumnya dan punya materi pemain muda potensial. Nama-nama seperti Baidoo, Gloukh, dan Daghim bisa jadi investasi masa depan klub asal Austria ini.
Kegagalan di fase grup akan menjadi pembelajaran penting, terutama dalam hal efektivitas serangan dan ketahanan menghadapi tekanan dari tim-tim besar.
Susunan Pemain
🟦 Real Madrid XI (4-3-3):
Courtois; Alexander-Arnold, Rudiger, Huijsen, Fran Garcia; Valverde, Tchouameni, Bellingham; Guler, Gonzalo Garcia, Vinicius Junior
Pelatih: Xabi Alonso
🔴 RB Salzburg XI (4-2-2-2):
Zawieschitzky; Lainer, Gadou, Rasmussen, Kratzig; Diabete, Diambou; Dorgeles, Gloukh; Baidoo, Ratkov
Pelatih: Thomas Letsch
Madrid Menuju 16 Besar dengan Status Juara Grup
Dengan tujuh poin, Real Madrid memastikan tempat di babak 16 besar sebagai juara Grup H. Mereka kemungkinan akan menghadapi runner-up dari Grup G, tergantung hasil akhir di grup tersebut.
Dengan performa yang stabil dan skuad yang semakin padu, Madrid menjadi salah satu kandidat terkuat untuk merebut gelar Piala Dunia Antarklub 2025. Tugas Xabi Alonso sekarang adalah menjaga konsistensi dan rotasi pemain di fase knockout yang lebih ketat dan tak terduga.
Kemenangan 3-0 atas Salzburg bukan sekadar hasil, melainkan sinyal kekuatan dari tim Real Madrid yang sudah sangat siap bersaing di level tertinggi. Dominasi penuh, ketajaman lini depan, dan pertahanan yang solid menjadikan Los Blancos tim yang sangat komplet.
