Manchester United akhirnya memastikan salah satu transfer terbesar mereka di bursa musim panas 2025. Penyerang muda berbakat asal Slovenia, Benjamin Sesko, resmi menandatangani kontrak dengan nilai fantastis mencapai €85 juta atau setara Rp1,4 triliun. Kepastian ini datang setelah proses negosiasi yang berlangsung panjang dan melibatkan persaingan ketat dengan klub-klub besar Eropa.
Transfer Besar yang Lama Dinantikan
Kabar ini pertama kali diungkapkan oleh jurnalis kenamaan Fabrizio Romano, yang mengeluarkan pernyataan khasnya: “Benjamin Sesko ke Manchester United, here we go!”. Menurut laporan Romano, kedua klub – RB Leipzig dan Manchester United – telah mencapai kata sepakat dengan nilai transfer €76,5 juta ditambah bonus performa sebesar €8,5 juta.
Kontrak jangka panjang hingga Juni 2030 pun disepakati, menandai komitmen besar United terhadap pemain berusia 22 tahun itu. Perekrutan Sesko juga menjadi salah satu langkah penting dalam proyek jangka panjang yang tengah dibangun pelatih baru MU, Ruben Amorim.
Faktor Penentu: Keinginan Sesko Sendiri
Meski Manchester United musim ini tidak berlaga di Liga Champions, hal itu tidak menjadi penghalang bagi Benjamin Sesko untuk bergabung. Dalam wawancara singkat yang dikutip Sky Sports, sang striker mengungkapkan bahwa pilihannya murni didorong oleh keinginan pribadi untuk bermain di Old Trafford.
“Sejak awal, saya hanya ingin ke Manchester United. Tidak ada klub lain dalam pikiran saya,” tegas Benjamin Sesko.
Keputusan ini memberi sinyal positif bagi manajemen MU bahwa mereka masih menjadi destinasi utama bagi talenta muda Eropa, meski prestasi dalam beberapa musim terakhir belum sepenuhnya konsisten.
Persaingan Ketat di Bursa Transfer
Transfer Benjamin Sesko ke MU tidak berlangsung mulus tanpa pesaing. Klub Premier League lain, Newcastle United, disebut menjadi pesaing terkuat yang hampir saja mendapatkan tanda tangannya. Bahkan, menurut Fabrizio Romano, Newcastle sudah mengajukan tawaran resmi dengan nilai transfer hampir setara.
Bedanya, Newcastle menawarkan paket gaji yang jauh lebih tinggi dibanding Manchester United. Perbedaan ini bahkan disebut “sangat signifikan” oleh sejumlah sumber internal. Namun, Sesko menolak tawaran tersebut, menegaskan bahwa faktor finansial bukan prioritas utamanya.
Proses Negosiasi dan Finalisasi di Jerman
Sky Sports melaporkan bahwa perwakilan dari MU dan RB Leipzig sempat bertemu langsung di Jerman untuk merampungkan detail akhir transfer. Kehadiran agen Benjamin Sesko di pertemuan tersebut mempercepat penyelesaian kesepakatan, terutama karena pihak pemain tidak tertarik bernegosiasi dengan klub lain.
Kabar ini menjadi angin segar bagi para pendukung Setan Merah yang sudah lama mendambakan tambahan tenaga di lini serang. Dengan hengkangnya beberapa pemain di sektor depan, Sesko diproyeksikan langsung menjadi bagian penting skuad musim 2025/26.
Proyek Jangka Panjang Ruben Amorim
Kedatangan Benjamin Sesko selaras dengan visi pelatih Ruben Amorim yang ingin membangun tim dengan kombinasi pemain muda potensial dan bintang berpengalaman. Amorim dikenal sebagai pelatih yang piawai mengembangkan bakat muda, terbukti saat masih membesut Sporting CP.
Dalam sistem yang diterapkannya, Sesko diprediksi akan menjadi ujung tombak utama, berduet dengan penyerang sayap cepat yang sudah ada di skuad MU. Gaya mainnya yang memadukan kecepatan, kekuatan fisik, dan penyelesaian akhir yang klinis diyakini akan memberi dimensi baru di lini serang.
Statistik dan Performa di RB Leipzig
Selama berseragam RB Leipzig, Sesko menunjukkan grafik performa yang konsisten meningkat. Musim lalu, ia mencetak lebih dari 20 gol di semua kompetisi, membantu klub Jerman tersebut bersaing di papan atas Bundesliga dan melangkah jauh di kompetisi Eropa.
Kemampuan aerial-nya yang mumpuni, dikombinasikan dengan insting mencetak gol di kotak penalti, menjadikannya ancaman serius bagi pertahanan lawan. Tidak heran jika MU berani menggelontorkan dana besar untuk merekrutnya.
Komentar dari Pihak Klub
Dalam pernyataan resminya, direktur olahraga Manchester United mengungkapkan rasa puas atas tercapainya transfer ini.
“Benjamin adalah pemain yang sudah kami pantau sejak lama. Kami yakin dia akan berkembang pesat di bawah bimbingan pelatih kami dan menjadi bagian penting dari kesuksesan klub di masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, RB Leipzig juga memberikan perpisahan hangat. Mereka mengakui bahwa tawaran MU terlalu sulit untuk ditolak, dan mereka bangga bisa menjadi bagian dari perkembangan karier Benjamin Sesko.
Harapan dan Tantangan di Musim Baru
Meski mendapat sambutan positif, tantangan besar menanti Sesko di Premier League. Kompetisi yang terkenal ketat dan fisikal ini akan menguji adaptasi pemain baru, terlebih ia akan langsung memikul ekspektasi tinggi dari fans.
Pelatih Amorim sendiri menyatakan bahwa Benjamin Sesko tidak akan langsung dibebani target gol tertentu di awal musim. Fokus utama adalah memastikan sang pemain beradaptasi dengan gaya permainan tim dan atmosfer kompetisi Inggris.
Efek Domino di Bursa Transfer
Kedatangan Benjamin Sesko diyakini akan memengaruhi rencana transfer Manchester United di posisi lain. Dengan dana besar yang sudah dikeluarkan, MU kemungkinan akan lebih selektif di sisa bursa transfer. Sebaliknya, RB Leipzig disebut sedang mencari pengganti potensial dengan memanfaatkan dana hasil penjualan ini.
Di sisi Newcastle, kegagalan merekrut Sesko membuat mereka harus mengalihkan target ke penyerang lain. Beberapa nama sudah dikaitkan, namun belum ada langkah konkret sejauh ini.
Komitmen Mengalahkan Uang
Kisah transfer Benjamin Sesko ke Manchester United menjadi bukti bahwa dalam sepak bola modern, faktor finansial tidak selalu menjadi penentu utama. Pilihan Sesko yang menolak gaji lebih tinggi demi bermain di klub impiannya memperlihatkan nilai penting dari visi karier jangka panjang.
Bagi fans Setan Merah, ini bukan hanya tentang kedatangan pemain baru, tapi juga sinyal bahwa proyek yang dibangun Amorim mulai menarik perhatian pemain top Eropa. Dengan kontrak hingga 2030, mereka berharap Sesko bisa menjadi salah satu pilar kebangkitan MU di masa depan.